INSIDENS PENYAKIT KULIT DI POLIKLINIK RAWAT JALAN RUMAH SAKIT UMUM TANGERANG: SEBUAH STUDI POTONG LINTANG

Abstract

 Pendahuluan: Manifestasi dan pola penyakit kulit bervariasi bukan hanya antara negara, bahkan di dalam wilayah yang sama dalam sebuah negara karena berbagai faktor. Hingga saat ini, belum ada studi deskriptif yang menjelaskan pola kunjungan pasien dengan penyakit kulit dan kelamin di RSUD Tangerang. Tujuan penelitian ini untuk menggali informasi tentang insidens penyakit kulit dan kelamin yang terjadi di Poliklinik Kulit dan Kelamin RSUD Tangerang selama periode tahun 2022-2023. Metode: Penelitian ini bertujuan untuk menentukan tingkat insidens penyakit kulit di Poliklinik Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Umum Daerah Tangerang selama periode September 2022 hingga Agustus 2023. Metode penelitian retrospektif dengan menggunakan catatan rekam medis pasien yang datang ke poliklinik. Semua pasien yang mengalami kelainan kulit dimasukkan dalam penelitian ini. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan terdapat 2.413 pasien. Kelompok gangguan kulit adalah alergi-imunologi (31,41%), infeksi menular seksual (IMS) (16,04%), infeksi jamur (14,38%), kelainan kosmetik medik (10,90%), dan infeksi parasit (9,95%). Untuk kelainan kulit paling umum adalah vitiligo (12,06%), sifilis (10,19%), skabies (9,74%), tinea (8,45%), dan akne vulgaris (4,52%).Kesimpulan: Penelitian ini memberikan gambaran mengenai tingkat insidens penyakit kulit di Poliklinik Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Umum Daerah Tangerang periode September 2022 hingga Agustus 2023. Pola lima penyakit terbanyak yaitu alergi-imunologi, IMS, infeksi jamur, kelainan kosmetik medik, dan infeksi parasit.